Wednesday 13 June 2012

Pemahaman Dalam Ranah Taksonomi Bloom


Dalam ranah kognitif taksonomi Bloom, pemahaman merupakan tipe belajar yang lebih tinggi dibandingkan pengetahuan. Misalnya, menjelaskan ide dengan susunan kalimatnya sendiri tentang sesuatu yang dibaca atau didengarnya, memberi contoh lain dari yang telah dicontohkan, atau menggunakan petunjuk penerapan pada kasus lain. Bloom (1956: 89), membagi pemahaman menjadi tiga aspek, yaitu translation, interpretation, dan extrapolation.

1. Translasi (Translation)
Bloom (1956: 92) mengemukakan, This type of translation may carry over into more complex behavior, such as analysis, synthesis or application, when previous instruction has not made such translation explicit. Illustrative educational objectives of translation:
Bloom (1956: 92) mengemukakan indikator pencapaian kemampuan translasi sebagai berikut:
            The ability to translate a problem given in technical or abstract phraseology into concrete or less abstract phraseology (Kemampuan menterjemahkan suatu masalah yang diberikan dengan kata-kata abstrak menjadi kata-kata yang konkret)
            The ability to translate relationships expressed in symbolic form, including illustrations, maps, tables, diagrams, graphs, and mathematical and other formulas, to verbal form or vice versa
(Kemampuan menterjemahkan hubungan yang terkandung dalam bentuk simbolik, meliputi ilustrasi, peta, tabel, diagram, grafik, persamaan matematis, dan rumus-rumus lain ke dalam bentuk verbal dan sebaliknya)
2.      Interpretasi (Interpretation)
The essential behavior in interpretation is that when given a communication the student can identify and comprehend the major ideas which are included in it as well as understand their interrelationships. Illustrative educational objectives of interpretation:
·         The ability to grasp the thought of a work as a whole at any desired level of generality.
·         The ability to interpret various types of social data.
·         Ability in making proper qualifications when interpreting data.
3.      Ekstrapolasi (Extrapolation )
Bloom (1956, 96) mendefenisikan dari ekstrapolasi adalah  to be distinguished from application in that the thinking is characterized by the axtension of that which is given to intermediate, past, future, or other conditions or situations or situations. Illustrative aducational ebjectives of extrapolaton:
·         The ability to deal with the conclusions of a work in terms of the immediate inferences made from the explicit statements.
Sementara itu Anderson dan Krathwohl (2001: 70) , menyatakan understand is defined as construction the meaning of instructional messages, including oral, written, and graphic communication. Pendapat tersebut menjelaskan bahwa siswa dikatakan memahami sesuatu jika mereka mapu mengkontruksikan makna pesan-pesan dari pengajaran seperti komunikasi lisan, tulisan dan grafik. Siswa mampu memahami suatu pengetahuan yang baru diintegrasikan tersebut dengan skema dan kognitif yang sudah ada padanya. Tingkat pemahaman seseoarang terhadap suatu konsep dapat dilihat dari jenis-jenis pemahaman yang dimilikinya.

No comments:

Post a Comment